Sabtu, 04 Januari 2014

PERANCANGAN DATABASE

Perancangan Database adalah proses untuk menentukan isi dan pengaturan data yang dibutuhkan untuk mendukung berbagai rancangan system.

Perancangan system terjadi pada dua tingkat, yaitu:
Pada tingkat pertama, perencannaan system, analisis dan racangan umum dilaksanakan untuk menetapkan kebutuhan pemakai. Tingkat perancangan database ini melibatkan tahap front-end, bebas dari perancangan database tertentu atau Database Management Sistem (DBMS).
Pada tingkat kedua, rancangan umum, seperti diagram entitas relasi tingkat tinggi, ditransformasikan (atau didekomposisikan) kedalam perancangan database rinci untuk sebuah DBMS tertentu yang akan digunakan untuk mengimplementasikan system total.

Tiga model database yang cukup dikenal adalah:
  • Model Hirarkikal
  • Model Jaringan
  • Model Relasional


Pada masalalu banyak penjual (vendors) menawarkan Database Management System (DBMS) yang berdasarkan pada Model Hirarkikal dan Model Jaringan. Saat ini Model Relasional adalah dominan. Karena itu hampir semua penjual perangkat lunak database menawarkan produk perangkat lunak Relational Database Management System (RDBMS).

RDBMS dibuat untuk struktur tiga skema, Struktur lapisan ini mendefinisikan data perusahaan pada tingkat yang berbeda.

  • Skema Eksternal mendefinisikan bagaimana pemakaian mengakses dan melihat output dari RDBMS, bebas dari bagaimana data disimpan atau diakses secara fisik. Akses dan manipulasi seperti ini dilaksanakan oleh pemakai dengan memperkerjakan bahasa procedural, seperti COBOL atau bahasa query seperti Structured Query Language (SQL), bahasa standar yang diakui untuk RDBMS.


  • Skema Konseptual yang mendefinisikan model database relasional terdiri dari sekumpulan table yang dinormalisasi. Skema konseptual adalah rancangan dari database yang merupakan subyek utama.


  • Skema Internal terdiri dari organisasi fisik dari data dalam hal struktur fisik data dan metode-metode pengaksesan dari system operasi computer.


Apakah Database Relasional Itu?
Model ralasional berdasarkan teori himpunan matematik. Struktur didefinisikan dengan table. Dalam istilah matematika, table disebut sebagai Relasi. Profeesional system sering menggunakan istilah “tabel” dan “relasi” secara bergantian.


Tiap table dalam model relasional dikomposisikan dari baris dan kolom. Kolom disebut Atribut. Nilai untuk sebuah atribut harus dipilih dari sekelompok nilai yang dinamakan Domain. Karena banyak kolom dalam table yang sama dapat diidentifikasikan atas domain yang sama, maka nama atribut didefinisikan untuk tiap kolom. Tiap nama atribut dalam sebuah relasi harus unik. Urutan kiri ke kanan dari kolom tidak penting. Urutan dari baris juga tidak penting. Perpotongan dari suatu baris dan kolom berisi sebuah nilai tunggal.

sifat-sifat tabel:
  • duplikasi baris tidak diperbolehkan. untuk melaksanakan sifat ini, harus terdapat paling sedikit satu atribut atau kombinasi beberapa atribut yang mengidentifikasi secara unik tiap baris dari tabel. atribut atau kombinasi beberapa atribut yang melaksanakan tugas ini disebut primary key.
  • database relasional adalah nilai primary key tidak boleh mempunyai duplikat atau NIL (NULL yaitu nilai tidak diketahui)
  • keterhubungan (raltionship) antara dua tabel.

1 komentar:

  1. Diva'S Blog: Perancangan Database >>>>> Download Now

    >>>>> Download Full

    Diva'S Blog: Perancangan Database >>>>> Download LINK

    >>>>> Download Now

    Diva'S Blog: Perancangan Database >>>>> Download Full

    >>>>> Download LINK YV

    BalasHapus